Pengusaha UMKM Keluhkan banyak Lalat Di Desa Kartamuliya kecamatan Gelumbang
Meresahkan masyarakat berdagang makanan di desa Kartamuliya kecamatan Gelumbang kabupaten muara Enim Sumatera Selatan. pasalnya jualan mereka di hinggapin Lalat yang tidak biasa sebut saja, AR warga desa Kartamuliya menceritakan kejadian warung miliknya dihinggapi ratusan Lalat, menjadi keluhan pelanggan warung miliknya. tentunya terkesan tidak higienis di pandang mata Adapun jualan makanan yang disajikan rumah makan cepat saji gorengan mpek mpek tekwan bakso rata rata usaha UMKM ke bawah
Kekesalan pun timbul dari warga yang berdagang dipinggir bahu jalan desa Kartamuliya dampak di serang ratusan Lalat hinggap di jualan makanan. tambah lagi mengurangnya pembelian dari pelanggan warung makanan miliknya.menjadi kekesalan warga
Adapun warga desa Kartamuliya menduga banyak lalat Datanya dari ternak unggas Ayam yang tidak jauh jaraknya sekitar kurang lebih 1kilo meter dari pemukiman
Kejadian serangan ratusan Lalat yang sudah meresahkan dagangan warung makanan, sudah di Laporkan warga kepada pemerintah desa harapan ada solusinya dari pihak pemerintah desa Kartamuliya menjadikan Lingkungan sehat bersih tanpa Ada Lagi serangan lalat yang membuat ketidak nyamanan pelanggan warung warung yang berdagang di pinggir bahu jalan desa Kartamuliya kecamatan Gelumbang
Awak media pun menelusuri kejadian keluhan warga desa Kartamuliya kecamatan Gelumbang apa yang menjadi dasar permasalahan
Bergegas beberapa media mencoba mendatangi lokasi ternak unggas Ayam tersebut, namun dicegat oleh Saudara pak yongki dijalan menuju lokasi ternak yang berada dilokasi asam bubuk Saudara pak Yongki yang mengaku kepercayaan pengelolah ternak, beliau mengaku kepercayaan bos bahkan beliau mengatakan saat dibincangi pemilik kandang ternak adalah DPRD muara Enim kepunyak’an pak Hardianto DPRD muara Enim yang baru saja dilantik sat dibincangi
beberapa awak media meminta ijin ingin memasuki kelokasi ternak tidak di perbolehkan oleh sudara pak yongki selaku kepercayaan pengelolah ternak bahkan beliau mengatakan kalau kalian masuk kelokasi ternak saya tidak menjamin keselamatan kalian ucap pak yongki karna ternak kami tidak puya lalat karna jauh dari desa kartamulya tinpalnya yongki saat dibincagi di jalan menuju ternak. Bu
“ternak diprkirakan ada sekitar 10 ribu ekor ayam
sementara, kepala desa saat dikonfirmasi dikediaman nya terkait beberapa lama ternak itu berdiri kepala desa menjawap sudah berdiri dua tahun,namun beliau menjawap kalu izin desa saya sudah mengizinkan kalau izin yang lainya saya tidak paham betul lagi pula terkait CSR itu tidak ada untuk desa namun kalau bantuan banjir kemaren menyumbag ada beberapa kotak mi instan kepada masyarakat terdampak banjir cumah itu aja ucap kepala desa
(Erik)
Penerbit Berita TB Hendy yustana Direktur Utama PT GoldenMix Media Buserinfo